Rabu, 09 Oktober 2019

#SIP Sistem Informasi Psikologi

0 komentar
Pengertian Sistem Informasi Psikologi

1. Sistem
        Menurut Jogiyanto (2005), sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul, bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu.
        Menurut Marimin (2006), sistem adalah suatu kesatuan usaha yang terdiri dari bagian-bagian yang berkaitan satu sama lain yang berusaha mencapai suatu tujuan dalam suatu lingkungan yang kompleks.
          Menurut Indrajit (dalam Hutahaean, 2014), sistem adalah seperangkat elemen yang membentuk kumpulan atau prosedur-prosedur pengolahan yang mencari suatu tujuan tertentu.
          Jadi, kesimpulan yang dapat diambil dari pengertian diatas mengenai sistem adalah suatu jaringan kerja yang berkaitan satu sama lain untuk membentuk kumpulan atau prosedur suatu tujuan tertentu.


2. Informasi
       Menurut Bodnar dan Hopwood (2000), informasi adalah data yang diolah sedemikian rupa sehingga bisa dijadikan dasar dalam mengambil sebuah keputusan yang tepat dan benar.
         Menurut Alamsyah (2005), informasi adalah data yang telah diolah dengan cara tertentu sesuai dengan bentuk yang diperlukan.
        Menurut Sutarman (dalam Muslihudin, 2016), informasi adalah sekumpulan fakta (data) yang diorganisasikan dengan cara tertentu, sehingga mereka mempunyai arti bagi penerima.
          Jadi, kesimpulan yang dapat diambil dari pengertian diatas mengenai informasi adalah sekumpulan data atau fakta yang dikumpulkan sedemikian rupa yang telah diolah dan diorganisasikan sehingga memiliki arti tertentu.


3. Psikologi
        Menurut Wundt (dalam Effendi, 2006), psikologi adalah ilmu yang mempelajari atau menyelidiki pengalaman yang timbul dalam diri manusia, seperti pengalaman penginderaan, merasakan sesuatu, berfikir, berkehendak, dan bahkan mempelajari pengalaman yang diluar diri manusia, karena pengalaman yang demikian menjadi objek kajian ilmu pengetahuan.
             Menurut Murphy (dalam Sarwono, 2009), psikologi adalah ilmu yang mempelajari respons yang diberikan oleh makhluk hidup terhadap lingkungannya.
               Menurut Morgan (dalam Sarwono, 2009), psikologi adalah ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia dan hewan.
                 Jadi, kesimpulan yang dapat diambil dari pengertian diatas mengenai psikologi adalah ilmu
yang mempelajari atau menyelidiki pengalaman yang timbul dalam diri manusia dan hewan terhadap lingkungannya.

4. Sistem Informasi Psikologi
          Berdasarkan pengertian diatas dapat disimpulkan mengenai pengertian sistem informasi psikologi adalah suatu sistem atau tata cara yang merupakan kombinasi dari manusia, fasilitas atau alat teknologi, media, prosedur dan pengendalian yang dimaksudkan untuk mengumpulkan, mengolah, dan menyimpan data mengenai pengalaman yang timbul dalam diri manusia dan hewan terhadap lingkungannya. Seperti yang dapat kita lihat sistem informasi psikologi ini sangat berguna bagi pengolahan data tes psikologi untuk mengarsipkan data klien dan kerahasiaan data tersebut.


Referensi:
Alamsyah, Z. (2005). Manajemen Sistem Informasi. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Bodnar, G. H., & Hopwood, W. S. (2000). Sistem Informasi Akutansi. Jakarta: Salemba Empat.
Effendi, H. L. M. (2006). Psikologi Dakwah. Jakarta: Kencana.
Hutahaean, J. (2014). Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta: Deepublish Publisher.  
Jogiyanto. (2005). Analisis Dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Marimin, T. H., & Prabowo, H. (2006). Sistem Informasi Manajemen: Sumber Daya Manusia. Jakarta: Grasindo.
Muslihudin, H., & Oktafianto. (2016). Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi.Yogyakarta: Penerbit Andi.
Sarwono, S. W. (2009). Pengantar Psikologi Umum. Jakarta: Rajawali Pers.


Kamis, 07 Juni 2018

REVIEW JURNAL INTERNASIONAL

0 komentar

Judul
Does ‘clicking’ matter? The role of online participation in adolescents’ civic development
Jurnal
Journal of Psychosocial Research on Cyberspace
Volume & Nomor
Vol. 11, No. 4
Tahun
2017
Penulis
Hana Machackova
Tanggal
5 Juni 2018
Tujuan Penelitian
1) Untuk Meneliti efek longitudinal partisipasi online pada pengembangan identitas kewarganegaraan, kemandirian politik, dan sikap terhadap otoritas sosial
2) Untuk membandingkan dampak partisipasi online dengan dampak partisipasi sipil offline
Subjek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah 768 remaja di Republik Ceko (usia 14-17 di T1; 54% perempuan).
Metode Penelitian
Pengambilan sampel penelitian ini secara acak dari dalam. Dalam empat (dari 14) wilayah Republik Ceko. Sampel di T1 terdiri dari 1.137 siswa sekolah menengah (53% perempuan) berusia 14 hingga 17 tahun di T1
Partisipasi sipil online dan offline (T1).
Responden ditanya apakah mereka berpartisipasi, dalam 12 bulan terakhir, dalam kegiatan yang terkait dengan beberapa masalah sosial, lokal, lingkungan, atau politik.
Pertanyaan-pertanyaan itu ditanggapi pada skala respon ordinal.
Identitas Civic (T1 dan T2).
Tiga item digunakan untuk mengukur identitas kewarganegaraan:
(a) membantu yang lain, yang kurang beruntung (CI1)
(b) melakukan sesuatu untuk meningkatkan komunitas (CI2)
(c) untuk membantu negara Anda sendiri (CI3)
Skala respons empat poin berkisar dari "tidak penting sama sekali" (= 1) hingga "sangat penting" (= 4). MT1 = 3,00; MT2 = 2.92.
Kemandirian politik (T1 dan T2).
Remaja menilai apakah mereka percaya mereka dapat melakukan empat kegiatan politik di tempat mereka tinggal. skala respon titik berkisar dari "benar-benar tidak setuju" (= 1) sampai "benar-benar setuju" (= 4).
Penerimaan aktivisme non-konvensional (T1 dan T2).
Penerimaan remaja terhadap bentuk-bentuk aktivitas politik non-konvensional, indikator pertama sikap kita terhadap otoritas sosial, diukur dengan tiga item yang secara longgar didasarkan pada ukuran-ukuran potensi yang represif. Skala respons empat poin berkisar dari“ benar-benar tidak setuju ”(= 1) hingga“ benar-benar setuju ”(= 4).
Otoritarianisme (T1 dan T2).
Indikator kedua sikap terhadap otoritas sosial, khususnya kepatuhan remaja dengan otoritas sosial dan tradisi, diukur dengan enam item yang dipilih dari skala otoritarianisme sayap kanan. Skala respons empat poin berkisar dari "benar-benar tidak setuju" (= 1 ) untuk "benar-benar setuju" (= 4)
Hasil Penelitian
Dari studi tersebut, terdapat beberapa hasil yaitu:
Model Pengukuran Partisipasi Masyarakat
Analisis faktor konfirmatori menunjukkan bahwa dua faktor model dengan asumsi dua variabel laten yang terkait, yang mewakili aktivitas online dan offline memiliki kecocokan yang lebih baik daripada model satu-faktor dengan asumsi bahwa semua kegiatan menunjukkan dimensi laten tunggal
Pengukuran Invarians dan Validitas Konvergensi dari Ukuran Hasil
Skor AVE dan CR untuk semua hasil T1 dan T2. Indeks-indeks ini menunjukkan validitas yang baik untuk identitas sipil, efikasi diri politik dan otoritarianisme, dan validitas sedikit lebih buruk untuk penerimaan non Aktivisme-konvensional.
Efek Longitudinal dari Partisipasi Online dan Offline
Perubahan identitas kewarganegaraan diprediksi secara positif oleh offline tetapi tidak partisipasi online (yang memiliki pengaruh negatif tetapi tidak signifikan). Di sisi lain, perubahan dalam penerimaan aktivisme non-konvensional diprediksi secara positif oleh partisipasi online tetapi tidak offline. Akhirnya, perubahan dalam self-efficacy politik tidak diprediksi oleh partisipasi online atau offline.
Kekuatan Penelitian
Dalam jurnal ini memiliki kelebihan yaitu, isi jurnal sangat rinci sebagai penguatan dan keakuratan data yang diambil, dan berkontribusi pada pemahaman pembangunan sipil di masa muda, mendukung anggapan bahwa tindakan yang dilakukan mempromosikan pengembangan karakteristik tertentu yang terkait dengan kehidupan sipil.
Kelemahan Penelitian
Dalam jurnal ini memiliki kelemahan yaitu, penggunaan bahasa yang sulit untuk dipahami, format data yang dilaporkan sendiri, hanya mempelajari tiga komponen yang dipilih yang terkait dengan pengembangan sipil, konseptualisasi partisipasi masyarakat secara online dan offline hanya menangkap kegiatan terbatas, sementara yang lain tidak disertakan, skala jawaban untuk kegiatan ini adalah ordinal dan tidak membedakan kegiatan partisipatif yang lebih sering.
Kesimpulan
Dari penelitian ini, peran partisipasi masyarakat secara online dalam pengembangan sipil remaja, khususnya dalam pengembangan identitas kewarganegaraan, kemandirian politik, dan sikap terhadap otoritas sosial. Hasilnya mengungkapkan bahwa partisipasi sipil online dan offline memengaruhi pembentukan sikap remaja secara berbeda. Data diambil dari survei panel dua gelombang berbasis survei yang dilakukan pada Musim Semi 2014 dan Musim Gugur 2015 di Republik Ceko. Sampel terdiri 768 remaja (usia 14-17 di T1; 54% perempuan). Temuan menunjukkan bahwa pengembangan identitas kewarganegaraan (rasa koneksi dan tanggung jawab kepada sesama warga) tidak terpengaruh oleh partisipasi online, tetapi itu diprediksi positif oleh partisipasi offline.
Saran
Saran untuk penelitian ini adalah mungkin dalam studi masa depan yang diatasi dengan triangulasi metode lainnya (misalnya, dengan melengkapi data survei dengan wawancara, atau dengan catatan konsensual dari perilaku online yang sebenarnya). Pemilihan bahasa dalam jurnal yang semoga dikemudian hari bisa lebih mudah dimengerti oleh pembaca. Dan untuk para pemuda untuk terlibat dalam kedua bentuk kegiatan (partisipasi online dan offline dalam pembangunan sipil), karena masing-masing bentuk memberikan peluang khusus untuk pengembangan sipil.

Senin, 08 Mei 2017

Kunjungan ke Planetarium Jakarta

0 komentar
        Pada saat hari Rabu, 03 Mei 2017 saya melakukan kunjungan ke Planetarium yang berada di daerah Cikini, Jakarta Pusat. Kunjungan ini saya lakukan untuk menambah wawasan saya tentang dunia luar angkasa. Selain itu juga untuk melengkapi laporan tugas saya dalam mata kuliah Matematika dan Ilmu Alamiah Dasar.
       Pada saat kunjungan kesana, saya bersama teman-teman saya menggunakan transportasi umum, yaitu Kereta Api. Saya naik kereta dari stasiun Pondok Cina dan turun di Stasiun Cikini. Setelah itu, saya bersama teman-teman berjalan kaki dari Stasiun Cikini sampai ke Planetarium.
       Saat tiba di Planetarium, saya dan teman-teman duduk di tangga depan kantor pengelola planetarium tersebut. Dengan maksud, saya ingin beristirahat sebentar sebelum mengelilingi Planetarium. Namun, saya ditegur oleh salah satu staff pengelola disana, karena dilarang duduk ditangga saya langsung masuk ke dalam Planetarium. 
       Ketika masuk ke Planetarium, saya tidak perlu membayar tiket masuk karena theater bintang sedang tidak bisa beroperasi, jadi saya hanya bisa mengelilingi dan melihat-lihat benda-benda luar angkasa yang berada disana. Ketika ingin masuk pintu utama, saya melihat patung astronot.

        Selain itu, ada juga pajangan roket-roket dan teleskop yang ditempatkan rapih dalam sebuah tabung besar. Disekitar pajangan roket dan teleskop tersebut terdapat beberapa nama-nama bintang beserta bentuk-bentuknya. Seperti Taurus, Andromeda, dll.








        Lalu sehabis itu saya memasuki lorong yang menghubungkan satu tempat ketempat yang lain. Disitu saya melihat bola dunia yang sangaaaat besar. Didekat bola dunia tersebut, ada satu gambar bumi pada saat malam hari. Dimana dijelaskan bahwa sebagai warga bumi yang perduli, kita harus berpartisipasi dalam mencegah polusi cahaya dengan bergabung pada aktivitas Globe at Night. Kita dapat terlibat dan membantu semua orang bagaimana cara mempertahankan langit malam yang indah di bumi kita ini sebagai sumber daya alam bagi semua orang. 



         Setelah itu saya melihat beberapa peralatan yang mendukung jalannya theater bintang, namun karena theater bintang sedang tidak beropreasi, jadi saya tidak dapat menyaksikan theater tersebut. Akhirnya saya memutuskan untuk melihat seperti apa wajah permukaan matahari menggunakan teropong bintang. 
        







           Tempat ini sangat di rekomendasikan untuk sarana edukasi dan mengenal sistem Tata Surya, tempatnya yang luas dan bersih membuat pegunjung nyaman berada di Planetarium Jakarta. Namun karena theater bintang tidak beroperasi sejak tanggan 02 Maret 2017 untuk perbaikan komponen proyektor utama sampai batas waktu yang belum ditentukan. Jadi saat saya kesana suasana sangan sepi pengunjung. Jadi, saya hanya menlihat-lihat benda-benda langit saja. 






Sabtu, 15 April 2017

Energi yang Berperan dan Sering Digunakkan Manusia

0 komentar
    Listrik merupakan bagian mendasar dari alam semesta dan salah satu bentuk energi yang paling banyak digunakan. Listrik sebenarnya merupakan sumber energi sekunder, yang disebut sebagai pembawa energi. Hal ini berarti bahwa kita mendapatkan listrik dari konversi dari sumber energi lainnya, seperti batubara, energi nuklir, atau matahari yang disebut sebagai sumber primer. Sumber energi yang kita gunakan untuk membuat listrik dapat terbarukan atau tak terbarukan, tapi listrik itu sendiri adalah tidak terbarukan atau tak terbarukan.

Penggunaan Listrik Mengubah Hidup Kita Secara Dramatis

     Sebelum listrik tersedia lebih dari 100 tahun yang lalu, rumah diterangi lampu minyak tanah, makanan didinginkan dalam kotak es, dan ruangan dihangatkan oleh tungku pembakaran kayu atau batubara.

     Banyak ilmuwan dan penemu telah bekerja untuk menguraikan prinsip-prinsip listrik sejak tahun 1600-an. Beberapa prestasi penting telah dibuat oleh Benjamin Franklin, Thomas Edison, dan Nikola Tesla.

     Benjamin Franklin menunjukkan bahwa kilat adalah listrik. Thomas Edison menemukan bola pijar tahan lama yang pertama kali.

     Sebelum tahun 1879, listrik arus searah (DC) telah digunakan pada lampu arc untuk penerangan luar ruangan. Pada akhir tahun 1800, Nikola Tesla merintis generator, transmisi, dan penggunaan listrik alternating current (AC), yang mengurangi biaya transmisi listrik jarak jauh. Penemuan Tesla membuat listrik bisa digunakan untuk menerangi rumah kita dan untuk menggerakkan mesin listrik industri.
 
     Meskipun sangat penting dalam kehidupan kita sehari-hari, beberapa dari kita mungkin tidak pernah berpikir seperti apa hidup tanpa listrik. Seperti udara dan air, kita cenderung untuk melupakan peranan besar listrik.
Kita telah menggunakan listrik untuk melakukan banyak pekerjaan sehari - mulai dari penerangan, pemanas dan pendinginan rumah, dan juga untuk menyalakan televisi dan komputer.

Sifat-sifat Fisika

0 komentar
Sifat fisika adalah perubahan yang dialami suatu benda tanpa membentuk zat baru. Sifat ini dapat diamati tanpa mengubah zat-zat penyusun materi tersebut. Sifat fisika antara lain wujud zat, warna, bau, titik leleh, titik didih, massa jenis, kekerasan, kelarutan, kekeruhan, kemagnetan, dan kekentalan.

A. Sifat Fisika Yang Terlihat


Sifat ini dapat diamati dari:

1) Wujud zat : padat, cair, dan gas

2) Kekerasan zat : keras atau lunak

3) Warna zat : hitam, putih, merah, kuning, dan berbagai warna lainnya

4) Bau zat : harum, anyir, busuk, dan sebagainya

5) Bentuk : bulat, bundar, persegi, segitiga, empat persegi panjang, balok, kubus, dan sebagainya.

6) Tetapan fisika : massa jenis, titik lebur, titik uap, titik beku, titik didih, indeks bias, dan sebagainya.



B. Sifat Perubahan Fisika


Sifat ini dapat dilakukan dengan cara;

1) Melarutkan zat : mudah larut di air atau tidak

2) Mengalirkan arus listrik : dapat mengalirkan arus listrik atau tidak

3) Mengalirkan panas : dapat mengalirkan panas atau tidak

4) Menguapkan : mudah menguap atau tidak

5) Mendekatkan ke magnet: dapat ditarik magnet atau tidak

6) dan berbagai kegiatan fisika lainnya.

Penemuan Unsur dan Senyawa Terbaru yang Berguna untuk Kehidupan Manusia

0 komentar
    Perusahaan obat Merck & Co berhasil memproduksi obat imunoterapi bagi penderita kanker paru-paru. Menurut data uji klinis yang dipublikasi oleh European Society for Medical Oncology (ESMO), Merck & Co memproduksi obat imunoterapi, Keytruda, yang membantu pasien kanker paru-paru secara efektif.

    Dalam pemaparan ESMO, Keytruda disebut dapat memperkecil risiko penyebaran penyakit dan mencegah kematian hingga 40 persen dibanding proses kemoterapi pada pasien tertentu yang tumornya diuji menggunakan biomarker.

    Ketika diberikan bersamaan dengan obat kemoterapi, Keytruda bakal memberikan efek pengecilan tumor dua kali lebih efektif dibanding kemoterapi itu sendiri. Obat serupa yang diproduksi Roche menjadi pilihan kedua bagi pasien yang telah mendapatkan perawatan sebelumnya. Bahkan, keytruda disebut bakal menjadi standar baru bagi perawatan kesehatan.

    Penemuan lainnya dari produk tersebut adalah pengobatan kanker paru-paru dengan sistem kekebalan tubuh yang kuat akan meningkatkan permutasi lebih tinggi dibanding prediksi para ahli. Kompetitor lainnya, Bristol-Myers Squibb gagal setelah produknya, Opdivo, tidak membantu pasien yang belum mendapatkan perawatan termasuk bagi pasien dengan protein rendah yang disebut programmed cell death ligand (PD-L1).
     Keytruda sebagai agen tunggal ditargetkan hanya bagi pasien dengan PD-L1 yang tinggi sehingga membuat produk tersebut lebih diterima. Dengan penemuan tersebut, pemerintah Amerika Serikat diharapkan menerima Keytruda sebagai obat penderita kanker paru-paru tahap awal pada 24 Desember 2016.

Pengertian Energi, Macam-macam Energi, dan Contohnya

0 komentar
PENGERTIAN ENERGI

        
     Energi adalah kemampuan suatu benda atau sistem untuk melakukan kerja. Di dalam IPA yang dimaksud kerja ialah usaha gerak melawan hambatan. Seorang yang mengangkat sebuah benda ke atas, berarti melakukan usaha gerak melawan gaya tarik bumi atau gravitasi. Usaha gerak melawan hambatan itulah kerja yang menggunakan energi.
      Energi dapat memindahkan materi dari suatu tempat ke tempat lain. Energi dapat mempunyai berbagai bentuk, antara lain: gerak, cahaya, panas, tenaga kimia, tenaga atom, dsb.
      Energi dapat diubah dari suatu bentuk ke bentuk yang lain. Perubahan bentuk energi ini disebut transformasi energi. Misalnya energi potensial air (air terjun) dapat diubah menjadi energi listrik, dan seterusnya. Walaupun energi dapat diubah menjadi energi yang setara, tetapi energi itu tidak dapat dimusnahkan dan juga tidak dapat dibuat. Hal ini disebut Hukum Kekekalan Energi.


MACAM-MACAM ENERGI BESERTA CONTOHNYA

1. Energi Mekanik
   
      Energi mekanik dapat dibedakan atas dua pengertian, yaitu energi potensial dan energi kinetik. Jumlah kedua energi tersebut dinamakan energi mekanik. Setiap benda, baik dalam keadaan diam atau bergerak memiliki energi.
      Contoh : Energi yang tersimpan dalam air yang dibendung pada sebuah waduk bersifat tidak aktif dan disebut energi potensial (energi tempat). Bila waduk dibuka, air mengalir dengan keras, energi air menjadi aktif, mengalirnya air ini dengan energi kinetik (tenaga gerak). Air waduk tersebut juga mempunyai energi potensial krena letaknya. Makin tinggi letak air waduk terhadap permukaan air laut, makin besar energi potensial.

2. Energi Panas

      Energi panas sering disebut sebagai kalor. Pemberian panas kepada suatu benda dapat menyebabkan kenaikan suhu benda itu, bahkan kadang-kadang dapat menyebabkan perubahan bentuk, ukuran, atau volume benda tersebut.
     Contoh : Pada waktu merebus air, energi panas (misalnya, berasal dari kayu bakar atau minyak tanah) diberikan kepada air, sehingga suhu air naik. Jika pemberian energi panas diteruskan sampai suhu air mencapai titik didihnya, maka air akan menguap dan brubah bentuk menjadi uap air,

3. Energi Magnetik

      Sebagai contoh dari energi magnetik, setiap magnet mempunyai 2 macam kutub, yaitu kutub magnet positif dan kutub magnet negatif. Jika dua batang magnet saling didekatkan itu sejenis, sedangkan apabila dua kutub yang didekatkan berlainan maka akan saling tarik menarik.
    Kedua kutub magnet itu memiliki kemampuan untuk saling mealkukan gerakan. Kemampuan itu adalah energi yang tersimpan dalam magnet dan disebut energi magnetik. Makin besar energi magnetik yang dimiliki suatu magnet, maka makin besar pula gaya yang ditimbulkan oleh magnet tersebut.

4. Energi Listrik

      Benda-benda di alam ini mengandung muatan listrik yang terjadi sebagai akibat gesekan benda-benda tersebut. Saat udara kering pada beberapa benda dapat terjadi penimbunan muatan listrik.
      Berdasarkan teori terbaru tentang listrik, yaitu teori elektron, benda netral adalah benda yang tida bermuatan listrik karena jumlah muatan positifnya sama dengan muatan negatif. Benda bermuatan negatif apabila ada penambahan elektron, sedangkan benda dikatakan bermuatan positif apabila ada pengurangan elektron.
      Contoh : Alexander Volta pada tahun 1800, berhasil membuat sel listrik dnegan menggunakan lempengan-lempengan seng dan tembaga yang disusun sejajar dan disisipi kertas sebagai separator. Susunan semacam itu disebut elektroda. Elektroda yang bermuatan positif disebut anoda dan yang bermuatan negatif disebut katoda. Elektroda-elektroda tersebut dimasukkan kedalam larutan garam yang disebut elektrolit. Aliran listrik timbul karena ada perbedaan potensial dalam sel listrik.

5. Energi Nuklir

      Energi nuklir didapatkan apabila suatu atompecah menjadi atom yang lain, dan pecahnya atom tersebut disertai pembebasan energi.
      Inti atom mengandung proton dan neutron yang terikat satu sama lain, Proton muatan positif sedang neutron tidak bermuatan. Di sekeliling inti bergerak elektron yang bermuatan negatif.
      Proton dan neutron terikat kuat oleh timbunan tenaga ikat. Tenaga ikat tersebut sangat kuat sehingga untuk melepaskannya harus digunakkan tenaga yang sangat besar.
      Enrico Fermi secara kebtulan berhasil memecah iti atom dan menghasilkan tenaga yang luar biasa besarnya dalam bentuk radiasi. Tenaga yang sangat kuat tersebut merupakan kumpulan energi yang disebut energi nuklir.
   
6. Energi Matahari'
     
      Energi matahari adalah energi yang paling besar di alam ini, Matahari memancarkan energinya dalam bentuk gelombang-gelombang radiasi. Energi yang dipancarkan ini besarnya tida kurang dari 3,8 x 10³³ erg detik. Di antara jumlah energi yang dipancarkan itu bumi hanya menerima sedikit sekali dibandingkan dengan seluruh energi yang dipancarkan.
       Energi matahari dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan, yaitu :
a. Pemakaian satelit buatan,
b. Kompor Matahari,
c. Proses Totosintesis pada Tumbuh-tumbuhan,
d. Penyulingan Air,
dll
       

 

Hei-ho Arsya Here! Copyright © 2012 Design by Ipietoon Blogger Template